NG MUI
NG MUI (Wu
Mei), dikatakan sebagai salah satu dari 5 tetua shaolin yang berhasil melarikan
diri dari penghancuran Kuil Shaolin oleh Dinasti Qing di era Raja Kangxi. Menurut legenda, Ng
Mui menguasai berbagai aliran kungfu mulai dari Kungfu Shaolin, Wudang,
dan beladiri keluarga Yue (Yuejiaquan) yang merupakan beladiri para keturunan
Jenderal Yue Fei. Selain itu, Ng Mui juga tercatat sebagai pendiri
aliran-aliran kungfu seperti Wu Mei Pai (aliran Ng Mui), wingchun, Kungfu Naga,
Kungfu Bangau Putih, dan aliran Kungfu Hung Kuen Lima Pola. Keberadaannya telah
dihubungkan dengan berbagai lokasi berbeda, seperti misalnya Kuil Shaolin di Fujian
dan Henan, Gunung Wudang di Hebei, Gunung Emei di Sichuan, Kuil Bangau Putih, Gunung
Daliang (di perbatasan Sichuan dan Yunnan), dan beberapa lokasi lainnya di
Guangxi dan Guangdong. Menurut salah satu legenda, dia merupakan anak dari
seorang jenderal dari Dinasti Ming.
WINGCHUN
Menurut
ahli Wingchun Yip Man, Wing Chun adalah seorang biksu wanita dari dari Kuil Shaolin
Henan dan berhasil melarikan diri saat terjadinya penghancuran atas kuil
tersebut di era Raja Kangxi (1662-1722). Ng Mui kemudian melarikan diri ke kuil
bangau putih (menurut sumber ini, kuil bangau putih terletak di Gunung Daliang),
dimana dia bertemu seorang gadis muda berusia 15 tahun bernama Yim Wingchun
yang saat itu dipaksa oleh seorang bandit untuk dinikahi. Untuk mempertahankan
dirinya, Ng Mui kemudian mengajarkan Yim Wingchun sebuah beladiri praktis yang
memiliki karakteristik bisa dipelajari secara cepat, dan tidak memerlukan
kekuatan yang besar seperti layaknya kungfu shaolin lainnya.
Mengenai
penghancuran Kuil Shaolin oleh Raja Kangxi, terhadap beberapa kerancuan di dalam
pendapat ini. Hal ini dikarenakan di Kuil Shaolin, tergantung hingga sekarang
sebuah tulisan yang dituliskan sendiri oleh Raja Kangxi sebagai ekspresi atas
rasa terima kasihnya terhadap Kuil Shaolin. Tulisan ini masih bisa kita lihat tergantung
di gerbang Kuil Shaolin hingga sekarang. Tampaknya, mengenai penghancuran Kuil Shaolin
ini, sebagian besar hanya dikisahkan oleh wingchun aliran Yip Man dan aliran
Jiu Wan saja.
HUNG KUEN LIMA POLA
Sistem
beladiri Hung Kuen 5 pola, dipercaya diciptakan oleh seorang biksu wanita
bernama Ng Mui dan Miu Hin, seorang biksu yang kepalanya belum dicukur (biksu
ini berasal dari Kuil Siu Lam. Melalui observasi secara hati-hati dan bayangan
imajinatif, kedua ahli kungfu ini melihat dan meniru berbagai aktivitas yang
dilakukan oleh makhluk hidup yang terdapat di sekitarnya, baik itu cara
melompat, mencakar, menggunakan paruh, menggunakan sayap, menggunakan rahang,
bagaimana mereka menyusutkan tubuhnya, cara mereka bergerak mundur dan maju, dan
akhirnya mereka berhasil menemukan sistem kungfu berdasarkan pergerakan yang
mereka amati dari makhluk-makhluk tersebut dan menyesuaikannya dengan anggota
tubuh manusia.
KUNGFU NAGA
Sejarawan
dari Kungfu Naga di era modern, menghubungkan Ng Mui sebagai salah satu orang
yang berhasil melarikan diri dari era pertama penghancuran Kuil Shaolin (1572).
Institut Gungfu Shaolin yang terdapat di Pasifik Barat Laut, menyetujui kalau
penghancuran pertama terjadi sekitar tahun 1570 dan secara eksplisit mengatakan
bahwa Kungfu Naga diciptakan di Kuil Shaolin Henan pada tahun 1565.
WU MEI PAI
Dalam
tradisi beladiri kungfu wu mei pai, Ng Mui dipercaya sebagai putra dari salah
seorang Jenderal Dinasti Ming dan berhasil mengembangkan beladiri kungfu nya
sendiri dengan berlatih di Kota Terlarang. Untuk melatih keseimbangan dan
kekuatan kaki, dia berlatih di atas batang kayu yang berputar. Dia melarikan
diri dari ibukota ketika orang-orang Manchu berhasil menguasai ibukota Kerajaan Ming dan membunuh orangtuanya, dan
kemudian mengungsi ke Kuil Bangau Putih yang menurut legenda versi ini, terdapat
di Provinsi Kwangsi, dan kemudian menjadi pemberontak anti-Qing. Dia kemudian
mengajarkan kungfu yang dia kembangkan di kuil tersebut.
BANGAU PUTIH TIBET
Menurut
genealogi kungfu bangau putih Tibet, Ng Mui merupakan nama Cina dari seorang
biksu Tibet yang bernama Jikboloktoto yang sebelumnya adalah generasi bangau
putih tibet sebelum Sing Lung, orang yang kemudian menyebarkan Kungfu Bangau
Putih Tibet ke Guangdong.
0 komentar:
Post a Comment