CHUM KIU
“Terdapat
2 poin utama dari jurus Chum Kiu: untuk menghindari
serangan
dengan berputar, dan untuk menjadi stabil. Aku berlatih
gerakan
berputar lan sau Chum Kiu setiap hari
selama 3 bulan,
namun
ayahku tidak mengajarkanku gerakan selanjutnya hingga apa
yang
aku lakukan tepat dan benar. ‘Kau pikir 3 bulan waktu yang lama’
beliau
bilang. ‘Aku mengikuti guruku selama 3 tahun!’”
Ip Chun
Chum
Kiu secara yang secara harfiah berarti menghubungkan jembatan, adalah rangkaian
jurus kedua yang diajarkan di dalam kurikulum kungfu wing chun. Jurus-jurus pada
chum kiu, dibangun berdasarkan pengetahuan atas rangkaian jurus pertama
wing chun (sil lim tao), dan mengajarkan praktisi wing chun untuk menggunakan
kemampuannya di berbagai kondisi dan situasi, terutama dengan banyaknya
berbagai gerakan dan putaran di dalam jurus tersebut.
MANFAAT CHUM KIU
Chum
kiu, menjadikan murid mampu mempelajari berbagai teknik yang sangat berguna.
Diantara fungsi dari chum kiu:
- Melatih penggunaan putaran tubuh (Yiu Ma) untuk membantu menghasilkan energi baik itu dalam menyerang, atapun dalam bertahan
- Memperkenalkan teknik tendangan pada murid. Tendangan, merupakan senjata penting di dalam kurikulum wing chun
- Memperkenalkan langkah Biu Ma kepada murid, yang tentunya sangat penting untuk mengejar target, atau memperpendek jarak dengan musuh
- Latihan putaran pada chum kiu, berguna untuk memperbaiki keseimbangan dan struktur tubuh yang benar
- Murid, akan diajarkan mengkoordinasikan energi menggunakan 2 cara bersamaan dengan gerakan ke samping. Sebagai contoh, gerakan Lap Sau dengan pukulan, atau kemudian bong sau, wu sao, bersamaan dengan langkah kaki
STRUKTUR
CHUM KIU
bong sau |
Bagian
pertama dari jurus Chum Kiu, mengajarkan bagaimana cara untuk menggunakan
putaran tubuh bersamaan dengan penggunaan teknik. Sebagai contoh, bong sao dan
wu sao dilakukan sembari memutar tubuh dan mengubah berat tubuh yang awalnya
ditopang kaki kanan, berubah menjadi ditopang ke kaki kiri dan dilakukan secara
bergantian. Hal ini, mengajarkan praktisi untuk menggunakan pinggang sebagai dasar
dari pengembangan tenaga atau yang biasa disebut dengan Yiu Ma dalam dialek
Kanton. Yiu Ma, atau pergerakan tubuh tidak dihadirkan pada jurus pertama (sil
lim tao). Chum Kiu juga mengajarkan pemposisian tubuh di saat kita melakukan
gerakan seperti misalnya bong sau, yang mana Yiu Ma ini justru membuat bong sau
menjadi lebih efektif (dikarenakan putarannya).
Bagian
pertama pada jurus chum kiu, juga memeperkenalkan 2 jalan energi seperti yang
terlihat ketika tangan Lan Sau ditarik mundur sementara pukulan lurus
dilancarkan. Hal ini, membuat praktisi wing chun mampu mengeluarkan serangan
dengan kekuatan yang luar biasa dengan cukup mudah dikarenakan tangan Lan Sau
membuat terjadinya transfer kekuatan di sepanjang tubuh bisa mengalir dalam satu
mosi gerakan, tanpa terjadinya interupsi energi (gangguan). Ditambah dengan
tertariknya keseimbangan tubuh lawan, maka lawan secara otomatis mendatangi
serangan dan membuat dirinya justru semakin terkena dampak serangan yang lebih
besar. Kunci dari gerakan ini adalah penggunaan energi dalam waktu yang relatif
pendek (seketika). Satu-satunya cara untuk memperoleh energi seperti ini adalah
melalui latihan dengan mengadaptasikan gerakan tubuh, sehingga bergerak sebagai
satu unit.
Bagian
kedua dan bagian ketiga pada jurus chum kiu, memperkenalkan langkah pada
wing chun. Hal ini, dikombinasikan dengan teknik menjadikan praktisi wing chun
mampu memperpendek jembatan antara dirinya dengan lawan di hadapannya. Karena
itulah, chum kiu disebut chum kiu (yang berarti mencari jembatan). Selain itu,
chum kiu juga membangun sil lim tao dengan digunakannya langkah dan tendangan
dan dikombinasikan dengan teknik-teknik seperti hadangan dan tangkisan.
0 komentar:
Post a Comment